SURABAYA (JPNews.id) – SSB PSG kembali menuai hasil negatif pada uji coba keduanya, Minggu (26/2/2023) pagi 08.00 WIB di lapangan Poltekpel, Gununganyar, Surabaya.
Menjamu SSB Sinar Harapan U13 Tulangan, Sidoarjo, anak didik pelatih Abdul Azis itu kalah tipis 2-3.
Sebetulnya pertandingan 2×25 menit tersebut relatif berimbang. Bahkan, PSG sempat unggul dua kali, 1-0 dan 2-1 lewat kaki Tegar 15’, dan Ronald 45’. Namun, selalu bisa dibalas tim tamu.
Puncaknya, di menit-menit akhir babak kedua, SSB yang baru seumuran jagung ini kembali kecolongan lewat skema yang serupa, serangan balik cepat.
Uniknya, tiga gol SH memiliki kemiripan, dari kesalahan individu pemain bertahan PSG, yang telat buang bola, terus diserobot lawan, dan akhirnya tinggal berhadapan dengan kiper yang sebenarnya bagus.
Secara kualitas, tuan rumah PSG memang kalah pengalaman. Tetapi, turunnya beberapa pemain Unika Bajul Ijo U17, sedikit banyak telah membantu keseimbangan permainan.
“Tim kami memang masih sangat baru, pemainnya masih campuran, umur 10 sampai 15 tahun, tapi masih pemula. Sedang lawan sudah pengalaman,” tutur Azis.
Oleh sebab itu, dia pekan berikutnya akan fokus latihan dasar lagi.
“Meski baru, tim SSB kami sudah sangat diminati untuk diajak sparing SSB lain maupun lomba kelompok umur. Alhamdulillah-nya, sambutan masyarakat terus baik, dengan mempercayakan anak-anaknya berlatih sepak bola di PSG ini,” timpal Harun Effendy, ofisial tim. (red)