[Iklan : RAJA SNACK & DAPUR CINTA]

Ikfina Fahmawati Top Five Bupati Paling Populer di Jawa Timur

REKAN MEDIA: Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, Rabu (9/11/2022) malam di Lynn Hotel, Yogyakarta. (JP/WANHADE)

YOGYAKARTA (JPNEWS.id) – Memandang positif peristiwa kelam yang terjadi di masa lalu menjadi kunci Bupati Ikfina Fahmawati untuk bangkit membawa banyak kemajuan Kabupaten Mojokerto. Pemberitaan miring saat maju jadi kepala daerah dia tempatkan sebagai motivasi.

“Mereka yang menilai keluarga kami buruk karena belum mengenal saja. Mereka tidak kenal saya. Jadi saya tidak pedulikan anggapan miring kala itu,” ujar Bupati Ikfina membuka materi workshop Peningkatan Peran Media sebagai Mitra Pemerintah Daerah, Rabu (9/11/2022) malam di Lynn Hotel, Jl Jogokaryan, Yogyakarta.

Namun, ketika dia menyandang jabatan sebagai Bupati Mojokerto, maka persepsi negatif itu juga berdampak pada kepercayaan masyarakat yang mempengaruhi pembangunan Kabupaten Mojokerto. 

READ  Data Korban Kecelakaan Bus Minggu Pagi di Tol Ngawi

“Contohnya, program pemerintah pusat juga memperhatikan pemberitaan di daerah, sehingga peran media menjadi penting dalam upaya membangun kepercayaan masyarakat dan kemajuan pembangunan Kabupaten Mojokerto,” terang Bupati Ikfina.

Dia menyadari, kini dia bukan sebagai pribadi saja, tetapi juga sebagai kepala daerah, sehingga keberhasilan pembangunan Mojokerto adalah keberhasilan pemerintah daerah yang melibatkan semua komponen masyarakat termasuk di dalamnya peran media.

“Media berada di tengah-tengah pemerintah daerah dan masyarakat. Peran media sangat penting dalam membangun persepsi positif terkait program pembangunan sebagai wujud pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat,” tuturnya.

Oleh karena itu, dia meminta peran aktif media dalam pembangunan Kabupaten Mojokerto. “Membangun Mojokerto yang kondusif, ini menjadi kesempatan luar biasa dari peran media tanpa mengurangi fungsi kontrol media terhadap pelaksanaan kebijakan pemerintah di bawah,” pesan Bupati Ikfina.

READ  RPK Bengkel Pitstop Manyar Diresmikan Wali Kota Surabaya

Alhasil, berdasarkan data yang diungkap dalam 10 bulan terakhir dari pemberitaan media online oleh Direktur Indonesia Indicator, Gani Kartiwa Adiwisastra diketahui, bahwa popularitas Bupati Mojokerto menduduki peringkat kelima dari 38 kabupaten/kota se Jawa Timur.

“Top isu stunting dan Pemkab Mojokerto menempati posisi ketujuh. Dan uniknya, sebarannya berita juga ditemukan di Aceh, Papua, dan daerah lain di Indonesia. Selain itu, juga tidak hanya di satu grup media saja, tetapi muncul di media lain meskipun bukan media besar,” ungkap Gani.

Dia menilai, pemberitaan negatif masih kurang dari 5 persen dianggap masih wajar dan positif bagi pembangunan daerah. 

READ  Jalan Rusak Wiyung Surabaya Siap Diperbaiki Pemkot

“Pemberitaan di Mojokerto paling banyak endorse atau numpang beken, misalnya mendampingi kunjungan menteri, juga berita seremonial. Yang menarik sebenarnya berita terkait program pemerintah. Ini yang harusnya ditingkatkan untuk membangun kepercayaan masyarakat,” jelasnya.

Turut memandu jalannya acara, Kadis Kominfo Kabupaten Mojokerto mojokerto Ardi Sepdianto mengajak para awak media untuk menjalani hubungan yang lebih harmonis. “Harapan kami usai acara ini ada harmonisasi antara media dengan Pemerintah Kabupaten (Mojokerto),” tandasnya.

Kegiatan yang diikuti sekitar 90-an media cetak, elektronik dan online yang bekerja sama dengan Pemkab Mojokerto ini keesokan harinya, Kamis (10/11) diakhiri dengan kegiatan wisata naik Jeep di Lava Tour Merapi dan mencari oleh-oleh di kawasan Malioboro sebelum kembali ke Mojokerto. (wan)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *