JPNEWS.id, SURABAYA – Skuad Bajul Ijo U17 Soeratin kembali menggelar latihan, Minggu (27/11/2022) pagi mulai 08.00 WIB di Lapangan Poltekpel, Gununganyar, Surabaya. Latihan dipimpin caretaker Pelatih Totok Risantono.
Kabar gembiranya, pemain yang mengikuti latihan semakin bertambah dibandingkan dua pertemuan sebelumnya, yakni 18 orang. Namun, baru 25 persen pemain hasil seleksi yang mengikuti latihan.
“Kita akan membina anak-anak yang aktif saja. Yang malas latihan, biarkan saja,” ujar senior legenda hidup Persebaya, Totok Risantono.
Latihan juga diikuti pemain baru dari luar daerah, yakni Gresik dan Lamongan. Mereka sebelumnya tergabung di tim peserta Soeratin lainnya, Persegres.
“Saya lihat bek kiri ada yang lumayan. Ya setidaknya, nanti juga bisa disalurkan di kompetisi internal di Surabaya,” terang pelatih yang semasa jayanya menempati posisi kiper ini.
Meskti nampak sederhana, pola latihan dirasakan cukup berat mulai dari jogging, sprint pendek, juggling, hingga dribel serta menendang ke gawang.
Pada sesi game, tim memakai rompi oranye yang diperkuat de Rossi, unggul tipis 7-6.
“Di babak pertama, anak-anak bermain satu-dua sentuhan. Baru memasuki babak kedua, mereka dibiarkan main lepas, dan hasilnya 11 gol tercipta, setelah imbang 1-1 di paruh pertama,” terang Harun, wasit yang memimpin.
Uniknya, baru saja selesai latihan, tim yang di-support Auto Unika Mekanik langsung mendapatkan ajakan untuk melakoni pertandingan persahabatan dari klub internal Persebaya, El Faza, hari Sabtu atau Minggu pagi.
Tak hanya satu, sehari sebelumnya, Jumat siangnya akan melawat ke kandang Bromo FC di Jenggala, Gedangan, Sidoarjo, direncanakan laga ekshibisi sekaligus bakti sosial.
“Kami berharap, anak-anak yang terjaring seleksi sejak awal, bisa hadir mengikuti uji coba. Sebab, indikasi bergulirnya kompetisi makin jelas terutama jika Liga 1 digelar kembali,” ungkap Harun, yang juga Sekretaris tim. (wan)